Kemendikdasmen Siapkan Strategi Integrasi Coding dan AI dalam Kurikulum 2025

- Penulis

Senin, 9 Desember 2024 - 08:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wamendikdasmen  Fajar Riza Ul Haq dalam diskusi kurikulum. (dok. Kemendikdasmen)

Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq dalam diskusi kurikulum. (dok. Kemendikdasmen)

JAKARTA – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat SMP dan SMA, Ditjen PAUD Dikdasmen, mengadakan Diskusi Kelompok Terpumpun bertema “Pengembangan Pembelajaran Coding dan Kecerdasan Buatan untuk Siswa Sekolah Dasar.”

Acara ini diselenggarakan pada 5-7 Desember 2024 dan dihadiri berbagai pemangku kepentingan, termasuk Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Fajar Riza Ul Haq, Staf Khusus Menteri Bidang Transformasi Digital dan AI Muhammad Muchlas Rowi, Direktur SMA Winner Jihad Akbar, kepala sekolah, guru, serta komunitas edukasi teknologi.

Diskusi ini bertujuan menyusun strategi efektif untuk memasukkan materi coding dan kecerdasan buatan (AI) ke dalam kurikulum SMP dan SMA mulai tahun ajaran 2025-2026.

Baca Juga :  Dari Sampah Plastik ke Ecobrick: Kisah Inspiratif SMA Negeri 7 Banjarmasin dalam Mengatasi Masalah Lingkungan

Fokusnya adalah membekali siswa dengan keterampilan berpikir kritis, numerasi, dan literasi digital untuk menghadapi tantangan era digital. Pembelajaran coding dirancang untuk mengasah pola pikir logis dan sistematis, sedangkan AI melatih siswa dalam pengelolaan data dan pengambilan keputusan berbasis teknologi.

Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq menyebut integrasi coding dan AI sebagai langkah strategis untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi dunia digital.

Ia menekankan bahwa mata pelajaran ini bersifat opsional dan diterapkan sesuai kesiapan infrastruktur dan kemampuan siswa di tiap sekolah.

“Integrasi ini diharapkan membuat siswa Indonesia mampu bersaing di kancah global dan mendukung visi Asta Cita pemerintah untuk mencetak SDM unggul di bidang sains dan teknologi,” ujar Fajar dalam sambutannya secara daring dari Kupang, NTT.

Baca Juga :  Peran Gen Ibu dalam Kecerdasan Anak, Studi Ungkap Fakta Menarik

Muhammad Muchlas Rowi, yang membuka dan menutup acara, menambahkan bahwa diskusi ini berfungsi untuk merumuskan opsi pembelajaran coding dan AI yang dapat diterapkan di SMP dan SMA. Ia menyampaikan tiga model pembelajaran yang bisa diadaptasi, yakni internet-based, plugged, dan unplugged.

“Pendidikan bermutu, termasuk coding dan AI, harus dapat diakses seluruh siswa, di mana pun mereka berada,” kata Muchlas.

Melalui kegiatan ini, diharapkan muncul rekomendasi praktis untuk memperkaya sistem pendidikan nasional dengan materi teknologi digital.

Dengan demikian, generasi muda Indonesia bisa tumbuh menjadi individu kreatif dan inovatif, siap menghadapi persaingan global yang dinamis.***

Berita Terkait

Peran Gen Ibu dalam Kecerdasan Anak, Studi Ungkap Fakta Menarik
Usulan Kementerian Diktisaintek: Dana MBG Dialihkan untuk Riset Gizi demi Meningkatkan Efektivitas Program
Wamendiktisaintek Stella Christie Tinjau Lokasi SMA Unggul Garuda di Bangka Belitung untuk Perkuat Pendidikan dan Pengembangan SDM
Gus Hilman: Anggaran Kemendikdasmen Dipangkas Rp8 Triliun, Tunjangan Guru Harus Tetap Aman!
Dari Sampah Plastik ke Ecobrick: Kisah Inspiratif SMA Negeri 7 Banjarmasin dalam Mengatasi Masalah Lingkungan
Konbes NU 2025 Soroti Kekerasan di Lembaga Pendidikan, Pemerintah Siapkan Grand Strategy Nasional untuk Atasi Masalah
Kemendikdasmen Terapkan Ijazah Elektronik, Sekolah Akreditasi Bisa Cetak Mandiri tahun 2025
Finalisasi PDSS 2025: Rekor Baru! 908 Ribu Siswa Siap SNBP, Panitia Beri Kesempatan Tambahan

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 19:26 WIB

Peran Gen Ibu dalam Kecerdasan Anak, Studi Ungkap Fakta Menarik

Selasa, 11 Februari 2025 - 15:41 WIB

Usulan Kementerian Diktisaintek: Dana MBG Dialihkan untuk Riset Gizi demi Meningkatkan Efektivitas Program

Senin, 10 Februari 2025 - 09:34 WIB

Wamendiktisaintek Stella Christie Tinjau Lokasi SMA Unggul Garuda di Bangka Belitung untuk Perkuat Pendidikan dan Pengembangan SDM

Senin, 10 Februari 2025 - 08:07 WIB

Gus Hilman: Anggaran Kemendikdasmen Dipangkas Rp8 Triliun, Tunjangan Guru Harus Tetap Aman!

Minggu, 9 Februari 2025 - 17:15 WIB

Dari Sampah Plastik ke Ecobrick: Kisah Inspiratif SMA Negeri 7 Banjarmasin dalam Mengatasi Masalah Lingkungan

Berita Terbaru