JAKARTA – TNI Angkatan Laut (TNI AL) melalui Pangkalan TNI AL (Lanal) Banten bekerja sama dengan Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi sesosok mayat tanpa identitas yang ditemukan mengapung di perairan PLTU Suralaya, Merak, Kota Cilegon, Banten, pada Sabtu (1/2/2025).
Penemuan ini berawal dari laporan masyarakat yang melihat tubuh mengapung di perairan tersebut.
Menanggapi laporan itu, Komandan Lanal Banten Kolonel Laut (P) Arif Rahman segera memerintahkan anggotanya untuk berkoordinasi dengan Basarnas Banten serta mengerahkan tim SAR gabungan, yang terdiri dari personel Lanal Banten, Basarnas Banten, Bakamla, dan Polairud Polda Banten, guna melakukan evakuasi.
“Begitu mendapat laporan, kami langsung bergerak cepat bersama tim SAR gabungan untuk mengevakuasi jenazah dan memastikan proses berjalan dengan aman,” ujar Kolonel Laut (P) Arif Rahman dalam keterangannya, Minggu (2/2/2025).
Setelah berhasil dievakuasi, jenazah kemudian dibawa ke RSUD Cilegon untuk menjalani proses identifikasi dan autopsi guna mengetahui penyebab kematian.
“Kami selalu siap membantu dalam kondisi darurat seperti ini, karena tugas TNI AL bukan hanya menjaga keamanan laut, tetapi juga berkontribusi dalam operasi SAR demi keselamatan masyarakat,” tambah Danlanal Banten.
Komitmen ini sejalan dengan arahan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali yang menegaskan bahwa TNI AL akan terus hadir dan berperan aktif dalam misi kemanusiaan serta operasi pencarian dan penyelamatan sebagai bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara. ***
Penulis : lazir
Editor : ameri