RENTAK.ID – WhatsApp sedang melakukan uji coba untuk pembatasan tangkapan layar atau “screenshot” pada foto profil pengguna guna melindungi privasi penggunanya.
Fitur ini bertujuan mencegah kontak yang tidak sah untuk mencuri identitas pengguna tertentu.
Info ini fitur ini pertama kali diungkap oleh WABetaInfo dalam laporan Phone Arena, dikutip, Kamis (22/2/2024). WABetaInfo menemukan fitur ini pada aplikasi beta Android versi 2.24.4.25.
Saat ini, fitur tersebut masih terbatas pada beberapa pengguna beta terpilih dan baru akan diluncurkan secara lebih luas dalam beberapa minggu mendatang.
Dalam penerapan pembatasan tangkapan layar foto profil kontak, ketika seseorang mencoba mengambil tangkapan layar gambar profil kontak, layar hitam akan muncul dengan pemberitahuan yang berbunyi: “Tidak dapat mengambil tangkapan layar karena pembatasan aplikasi.”
Pembatasan screenshot ini sebenarnya didasarkan pada ketentuan yang telah diterapkan WhatsApp lima tahun lalu.
Sebelumnya, ketentuan ini diterapkan untuk mencegah pengunduhan gambar yang tidak sah dengan menghilangkan kemampuan menyimpan foto profil pengguna lain secara langsung.
Namun, fitur ini diakui belum cukup untuk menghentikan beberapa pengguna tidak bertanggung jawab melakukan pencurian identitas atau menyimpan foto profil pengguna asli.
Beberapa kejahatan dilakukan dengan mengambil tangkapan layar gambar profil dan akhirnya foto profil tersebut bisa disimpan dan bahkan langsung disalahgunakan.
Oleh karena itu, fitur pembatasan tangkapan layar tersebut seakan menjadi jawaban baru dari WhatsApp untuk mengatasi modus itu secara langsung.
Jika fitur ini diluncurkan secara luas, maka akan menjadi solusi bagi pengguna yang menginginkan kontrol lebih baik atas privasi mereka termasuk dalam hal ini terkait dengan keamanan identitas foto profil mereka.
Meskipun begitu, pengguna harus bersabar menunggu hasil berupa pengetesan aplikasi beta yang baik. ***