Investasi Pendidikan Vokasi: Memajukan Talenta Digital Perempuan melalui Program Perempuan Inovasi 2024

- Penulis

Rabu, 8 Mei 2024 - 20:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati dan Dian Sasro (dok. Kemendikbudristek)

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati dan Dian Sasro (dok. Kemendikbudristek)

RENTAK.ID – Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bekerja sama dengan Markoding (Yayasan Daya Kreasi Anak Bangsa) meluncurkan program Perempuan Inovasi 2024 pada Rabu (8/5/2024) di Jakarta.

Kemitraan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi perempuan di bidang teknologi dan mempersiapkan tenaga kerja yang mampu bersaing secara global melalui beasiswa pelatihan keterampilan digital untuk siswa vokasi.

Melalui program Perempuan Inovasi 2024, siswa perempuan vokasi mendapatkan peluang lebih besar untuk terlibat dalam pelatihan keterampilan digital relevan.

Mereka dapat mengembangkan keterampilan digital dasar dan lanjutan sehingga dapat secara aktif terlibat dalam industri teknologi.

Salah satu fokus utama dari acara ini adalah untuk secara resmi memperkenalkan program beasiswa Perempuan Inovasi 2024 kepada masyarakat umum.

Peluncuran Program Perempuan Inovasi 2024 sendiri lebih dahulu diawali dengan sesi gelar wicara atau talkshow yang menghadirkan sejumlah narasumber, termasuk Dian Sastrowardoyo dan penerima manfaat program Perempuan Inovasi 2023.

Dalam sesi tersebut, Dian Sastrowardoyo yang juga Pendiri Yayasan Dian Sastrowardoyo mengatakan bahwa program ini akan memberikan dampak positif bagi peserta didik vokasi.

Baca Juga :  Kereta Api Cepat Ditetapkan sebagai Objek Vital Nasional

“Peserta didik vokasi menerima berbagai terapan disiplin ilmu dan pelatihan keterampilan abad 21 melalui Perempuan Inovasi sehingga memiliki bekal untuk menghadapi tantangan dan persaingan secara nasional dan global memulai bisnis sendiri,” kata Dian Sastro.

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati, menyambut baik kerja sama dengan Markoding melalui program Perempuan Inovasi 2024.

“Perempuan Inovasi 2024 merupakan salah satu program yang dibutuhkan untuk mendorong keterlibatan lebih banyak siswa perempuan dari dunia vokasi khususnya di bidang science, technology, engineering, and mathematics (STEM),” kata Dirjen Kiki.

Seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi menuntut pemerintah untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) dengan penguasaan teknologi yang tinggi agar mampu menghadapi akselerasi perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar kerja di era revolusi industri 4.0.

“Karena itulah kami sangat antusias dalam kemitraan ini. Kemitraan dengan Markoding melalui Program Perempuan Inovasi 2024 sangat strategis untuk menyiapkan lulusan-lulusan vokasi dengan kompetensi tinggi di bidang teknologi,” Dirjen Kiki menambahkan.

Pendiri dan CEO Markoding, Amanda Simandjuntak, mengatakan bahwa kerja sama dengan Ditjen Pendidikan Vokasi merupakan kerja sama eksklusif.

Baca Juga :  Bocah 12 Tahun asal California Raih Lulusan Termuda dengan 5 Gelar

Hal ini dikarenakan Ditjen Pendidikan Vokasi memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas tenaga kerja sehingga generasi muda dapat bersaing dan terus mengembangkan diri.

Program Perempuan Inovasi 2024 merupakan kali kedua dilaksanakan oleh Markoding. Sebelumnya, Markoding telah membina lebih dari 20.000 peserta perempuan melalui program Perempuan Inovasi 2023.

Salah satu perwakilan alumni Perempuan Inovasi, Dheta Chatur Maharani, mengaku mendapat banyak manfaat dari program Perempuan Inovasi.

Program Perempuan Inovasi, menurut Dheta, memberikan peluang untuk belajar keterampilan baru, membangun jaringan profesional yang kuat, serta memberikan dukungan dari sesama perempuan dalam bidang STEM yang menginspirasi untuk mencapai potensi penuh dalam karier.

Dheta juga menyebut bahwa dirinya dan teman-teman alumninya mendapatkan mentor untuk membantu mereka mengembangkan keterampilan, mengatasi hambatan karier, dan berbagi pengalaman.

Pendaftaran program Perempuan Inovasi 2024 sendiri telah dimulai sejak 27 Maret 2024 dan berlangsung hingga 17 Mei 2024 mendatang. Kelas Basic Coding dan UI/UX Design dimulai dari tanggal 21 s.d. 31 Mei 2024, dan dilanjutkan dengan Digital Bootcamp dimulai di bulan Juli hingga November 2024.

Berita Terkait

Kapal Kayu Sarat Rokok Ilegal Ditangkap di Perairan Tembilahan
Orang Tua Minim Literasi Digital, Anak Rentan Terjerat Pornografi di Media Sosial
KKP Gelar Pelatihan Pengolahan Ikan untuk Istri Nelayan di TPI Citeuis, Dukung Diversifikasi Usaha
Lawang Sewu Semarang Rayakan Hari Kasih Sayang dengan Kampanye Perdamaian dan Kompetisi Romantis
Gangguan Pemesanan Tiket Kereta Api, KAI Segera Tindaklanjuti Masalah yang Terjadi
Prabowo Tanggapi Wacana Maju Pilpres 2029: “Kalau Mengecewakan Rakyat, Saya Malu”
Pemerintah Pastikan Anggaran Pendidikan Tidak Terpengaruh Efisiensi
Jelang Ramadan Arab Saudi Kembali Salurkan 100 Ton Kurma untuk Umat Islam Indonesia

Berita Terkait

Sabtu, 15 Februari 2025 - 22:10 WIB

Kapal Kayu Sarat Rokok Ilegal Ditangkap di Perairan Tembilahan

Sabtu, 15 Februari 2025 - 20:37 WIB

Orang Tua Minim Literasi Digital, Anak Rentan Terjerat Pornografi di Media Sosial

Sabtu, 15 Februari 2025 - 20:06 WIB

KKP Gelar Pelatihan Pengolahan Ikan untuk Istri Nelayan di TPI Citeuis, Dukung Diversifikasi Usaha

Sabtu, 15 Februari 2025 - 16:44 WIB

Lawang Sewu Semarang Rayakan Hari Kasih Sayang dengan Kampanye Perdamaian dan Kompetisi Romantis

Sabtu, 15 Februari 2025 - 16:29 WIB

Gangguan Pemesanan Tiket Kereta Api, KAI Segera Tindaklanjuti Masalah yang Terjadi

Berita Terbaru