RENTAK.ID – Pilpres 2024 masih jauh, namun genderang perang sudah dimulai sejak awal tahun ini oleh capres lainnya. Pertarungan itu tentu dalam merebut simpati pemilih. Ganjar sendiri sah sebagai Capres PDIP setelah dideklarasikan pada Jumat (21/4/2023) lalu.
Terkait itu, Calon Presiden Ganjar Pranowo memilih berbincang dengan anak muda Banten yang hadir saat konsolidasi bersama PDI Perjuangan (PDIP) Provinsi Banten, pada Sabtu (27/5/2023).
Tema bahasan Ganjar dalam acara itu yakni bicara soliditas dan strategi menghadapi Pemilu dan Pilpres 2024. Ganjar mengatakan, dirinya sebagai “anak bawang” di partai yang berproses dari bawah. Ganjar lalu menyinggung soal survei terbaru Kompas. Disitu disebut bahwa pilihan anak-anak Gen Z mayoritasnya belum ke Ganjar.
Ganjar lalu mengajak muda yang hadir di sana untuk maju ke panggung dan berbincang dengannya. Tiga perempuan dan dua laki-laki.
Kepada kader PDIP Banten, Ganjar mengatakan bahwa bila dahulu rumus utama kemenangan adalah turun, turun, dan turun ke rakyat, kini ada penambahan tugas karena munculnya teknologi. Dan generasi Z memakai teknologi itu, salah satunya dalam wujud media sosial.
Ganjar menyebut, dari perbincangan dengan para anak muda itu, sebenarnya yang diinginkan adalah kesempatan untuk menikmati hobi. Dan sebenarnya anak-anak muda itu juga butuh pendidikan politik, namun harus disampaikan dengan konten dan gaya uang menarik.
“Ketiga, semua pakai medsos. Kalau kita jauhi medsos, kita bisa hilang,” kata Ganjar. ***