338 Siswa Vokasi Tampilkan Inovasi Kewirausahaan dalam FIKSI 2024

Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti. dok. Kemendikbudristek)

JAKARTA – Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) 2024 kembali digelar sebagai ajang strategis bagi generasi muda untuk menghadapi masa depan yang dinamis dan penuh tantangan.

Diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), acara ini berlangsung di Jakarta pada 24-29 September 2024, mengusung tema “Merdeka Berprestasi, Talenta Vokasi Menginspirasi.”

Bacaan Lainnya

Acara ini bertujuan meningkatkan minat siswa SMA/MA dan SMK di seluruh Indonesia terhadap kewirausahaan. Melalui FIKSI, para peserta ditantang merumuskan ide bisnis yang inovatif dan relevan, memanfaatkan kearifan lokal sebagai kontribusi bagi pengembangan ekonomi lokal dan nasional.

“FIKSI bukan sekadar kompetisi, tetapi juga wadah untuk mengembangkan soft skills dan hard skills dalam kewirausahaan. Saya berharap ajang ini memotivasi kalian untuk terus belajar, berinovasi, dan siap menghadapi tantangan masa depan,” ujar Maria Veronica Irene, Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Jumat (27/9/2024).

FIKSI juga dirancang untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) dan BANI (Brittle, Anxious, Nonlinear, Incomprehensible), dengan fokus pada pengembangan kemampuan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan kolaborasi.

Tema keberlanjutan menjadi fokus utama dalam FIKSI 2024. Para peserta didorong untuk menciptakan inovasi yang tidak hanya menguntungkan secara ekonomi, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Ini selaras dengan tujuan SDGs 2030, yang menekankan keseimbangan sosial, ekonomi, dan lingkungan.

Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti, menekankan pentingnya pendidikan kewirausahaan di semua jenjang pendidikan, termasuk melalui FIKSI. “Melalui berbagai ajang seperti ini, kita memastikan bahwa penguatan kurikulum kewirausahaan dan implementasi proyek P5 berjalan dengan baik,” jelasnya.

Pada FIKSI 2024, sebanyak 176 tim atau 338 siswa finalis dari SMA/MA dan SMK di 23 provinsi berkompetisi. Mereka menunjukkan bakat kewirausahaan di dua lokasi, yaitu Hotel Mercure Jakarta untuk sesi penjurian, dan Gedung SMESCO Indonesia untuk pameran dan kegiatan pendukung lainnya.

Ketua SMESCO Indonesia, Wientor Rah Mada, menyatakan bahwa meskipun UKM menghadapi persaingan ketat dari produk luar negeri, upaya inovasi dari siswa FIKSI menjadi langkah penting untuk memperkuat daya saing UKM di pasar global. (***)

Pos terkait