Sinergi P2MI dan Kemenhub: Perketat Pengawasan dan Data Pekerja Migran

- Penulis

Jumat, 15 November 2024 - 20:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri P2MI Abdul Kadir Karding menggelar koordinasi  dengan Kemenhub. (lazir)

Menteri P2MI Abdul Kadir Karding menggelar koordinasi dengan Kemenhub. (lazir)

JAKARTA – Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding menggelar koordinasi strategis dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terkait pengelolaan data pekerja migran Indonesia. Upaya ini dilakukan untuk memastikan tidak ada lagi pekerja migran ilegal yang keluar tanpa prosedur yang sesuai.

“Prioritas utama kami adalah soal data. Kami ingin memastikan bahwa seluruh pekerja migran Indonesia yang keluar dari negara ini terdata secara resmi oleh Kementerian,” ujar Karding dalam pertemuan di Kantor Kemenhub, Jakarta Pusat, Jumat (15/11/2024).

Karding juga menyoroti peran Kemenhub dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM), khususnya di bidang pelayaran. Dengan adanya institusi pendidikan seperti politeknik perkapalan dan pelayaran yang dikelola Kemenhub, Karding melihat peluang besar untuk kolaborasi.

Baca Juga :  Di Hadapan CPMI Singapura, Kepala BP2MI: Terima Kasih untuk Presiden Jokowi

“Di Kemenhub ini ada 24 sekolah, termasuk politeknik perkapalan dan pelayaran. Saya rasa ini potensi luar biasa yang dapat kami sinergikan untuk mencetak tenaga kerja berkualitas,” tambahnya.

Selain itu, Karding meminta Kemenhub memperketat pengawasan terhadap arus keluar-masuk pekerja migran melalui pelabuhan dan bandara internasional. Ia berharap kementeriannya dapat diintegrasikan dalam sistem pengawasan tersebut.

“Kita masih menghadapi kesulitan mengontrol pergerakan orang di pelabuhan dan bandara. Kami berharap dapat bergabung dalam sistem pengawasan yang ada, khususnya di pelabuhan dan bandara internasional,” jelas Karding.

Baca Juga :  Tiga PMI yang Hendak di Tempatkan ke Kamboja Berhasil Dicegah BP2MI

Menanggapi hal ini, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyambut baik usulan tersebut. Dudy menegaskan komitmennya untuk bekerja sama dalam memberikan perlindungan maksimal bagi pekerja migran Indonesia.

“Kami mendukung penuh upaya ini. Intinya adalah bagaimana kami sebagai Kementerian Perhubungan bisa memberikan perlindungan maksimal kepada para pekerja migran,” ujar Dudy.

Kolaborasi antara Kementerian P2MI dan Kemenhub ini merupakan bagian dari langkah sinergi lintas kementerian yang terus dilakukan P2MI. Tujuannya adalah untuk memastikan pekerja migran mendapatkan perlindungan optimal dari berbagai potensi risiko.

Berita Terkait

Kapal Kayu Sarat Rokok Ilegal Ditangkap di Perairan Tembilahan
Orang Tua Minim Literasi Digital, Anak Rentan Terjerat Pornografi di Media Sosial
KKP Gelar Pelatihan Pengolahan Ikan untuk Istri Nelayan di TPI Citeuis, Dukung Diversifikasi Usaha
Lawang Sewu Semarang Rayakan Hari Kasih Sayang dengan Kampanye Perdamaian dan Kompetisi Romantis
Gangguan Pemesanan Tiket Kereta Api, KAI Segera Tindaklanjuti Masalah yang Terjadi
Prabowo Tanggapi Wacana Maju Pilpres 2029: “Kalau Mengecewakan Rakyat, Saya Malu”
Pemerintah Pastikan Anggaran Pendidikan Tidak Terpengaruh Efisiensi
Jelang Ramadan Arab Saudi Kembali Salurkan 100 Ton Kurma untuk Umat Islam Indonesia

Berita Terkait

Sabtu, 15 Februari 2025 - 22:10 WIB

Kapal Kayu Sarat Rokok Ilegal Ditangkap di Perairan Tembilahan

Sabtu, 15 Februari 2025 - 20:37 WIB

Orang Tua Minim Literasi Digital, Anak Rentan Terjerat Pornografi di Media Sosial

Sabtu, 15 Februari 2025 - 20:06 WIB

KKP Gelar Pelatihan Pengolahan Ikan untuk Istri Nelayan di TPI Citeuis, Dukung Diversifikasi Usaha

Sabtu, 15 Februari 2025 - 16:44 WIB

Lawang Sewu Semarang Rayakan Hari Kasih Sayang dengan Kampanye Perdamaian dan Kompetisi Romantis

Sabtu, 15 Februari 2025 - 16:29 WIB

Gangguan Pemesanan Tiket Kereta Api, KAI Segera Tindaklanjuti Masalah yang Terjadi

Berita Terbaru