RENTAK.ID – Bupati Serdang Bedagai (Sergai), Darma Wijaya mengatakan, lahan milik Pemkab yang di Pegajahan sebesar dua hektar dipersiapkan untuk Kantor Polsek Pegajahan, kantor Koramil dan lapangan bola kaki.
“Jadi berapa yang pantasnya dibutuhkan, sudah kita persiapkan karena ini semua untuk kepentingan masyarakat pastinya, ” kata Bupati Senin (31/7/2023) siang
Bupati didampingi Sekdakab M. Faisyal Hasyrimi serta Kapolres Sergai AKBP Oxy Yudha Pratesta, meninjau lapangan tembak yang berada di belakang Mapolres Sergai.
Sebelumnya Kapolres Sergai AKBP Oxy Yudha Pratesta menjelaskan, warga yang berada di Desa Senak, Desa Bingkat dan Desa Sukasari di kecamatan Pegajahan jika berurusan ke kantor Polisi, harus ke Polsek Perbaungan yang jaraknya lebih 10 kilometer.
“Kendala tersebut yang selama ini dirasakan warga selama puluhan tahun, terkait urusan kamtibmas atau pun administrasi yang harus melalui Polisi, misalnya pelayanan SKCK dan lainnya sangat memakan waktu dan tenaga, ” ujar Kapolres.
Untuk menampung dan mengayomi serta memberikan pelayanan kepada masyarakat terkait masalah kamtibmas, khususnya di wilayah kecamatan Pegajahan, Polres Serdang Bedagai (Sergai) mempersiapkan Pos Polsek di Lingkungan 3 Kelurahan Melati Kebun atau jalan Melati B Desa Pegajahan, kecamatan Pegajahan Sergai.
“Rentang jarak yang cukup jauh ke Polsek Perbaungan ini, ternyata menjadi kendala bagi masyarakat, ” sambungnya.
Maka dengan adanya Pos Polsek Pegajahan ini, nantinya akan sangat membantu pelayanan Kamtibmas. Kalaupun nanti Pos ini akan berubah menjadi Polsek Pegajahan, pihaknya masih menunggu arahan dari pimpinan.
“Tetapi secara dasar kita bersama Pemkab Sergai sudah mengalokasikan lahannya, ” jelas Kapolres Sergai.
Soal kapan dibangunnya Polsek Pegajahan, lanjut AKBP Oxy Yudha itu yang mempunyai kewenangan adalah Mabes Polri.
“Anggaran pembangunan kantor sumbernya dari anggaran Polri, dan jika semua persyaratan di sini sudah lengkap diajukan, maka pihak Mabes Polrilah nanti yang akan mengucurkan dananya setelah melalui survey kelayakan, ” jelasnya.
Begitu juga dengan penambahan personel, pihaknya sudah mengajukan usulan disebabkan jumlah personel Polres Sergai dan Polsek sejajaran yang ada saat ini, hanya setengah dari standar jumlah personel untuk Polres tipe B atau sekitar 400 an personel.
“Masalah begal dan tindak pidana lainnya sudah menjadi topik bahasan utama Forkopimda Sergai, dan tentunya untuk mengantisipasinya kita akan melakukan Patroli gabungan (bersama). Bantuan mobil dari Pemkab Sergai inilah yang akan kita buat untuk melakukan Patroli gabungan, ” tandas Kapolres.
Bupati Bantu Anak Putus Sekolah
Sementara itu terkait adanya berita di beberapa media, ada seorang anak dari Desa Sei Rampah yang kabur dari rumah karena orangtuanya tak mampu membiayainya untuk melanjutkan sekolahnya, langsung direspon Bupati Darma Wijaya
Kepada awak media ini mengatakan, “tolong bawakan orangtuanya menghadap saya di kantor Bupati, karena sesuai amanah undang-undang kewajiban pemerintah untuk membantu anak agar tetap bersekolah, ” ujarnya.
“Kan kemarin pada Hari Anak Nasional (HAN), kita sepakat kalau Kabupaten ini akan kita jadikan Kabupaten Peduli Anak, ” tambahnya.
Kalau ada anak yang orang tuanya tak mampu lagi menyekolahkan anaknya, sementara anaknya kuat keinginannya untuk sekolah maka dalam hal ini Pemkab Sergai siap membantu.
“Inilah pentingnya kita bersinergi dengan media, karena dari informasi yang diberitakan media kita dapat mengetahui apa yang terjadi di lingkungan masyarakat”, tegas Bupati Darma Wijaya. (biets)
Foto :
1.Kantor persiapan Pos Polsek Pegajahan sementara sudah disiapkan, untuk digunakan.
2. Bupati Darma Wijaya didampingi Kapolres Sergai AKBP Oxy Yudha Pratesta dan Sekdakab Faisyal Hasyrimi usai meninjau lapangan Tembak.🙏
