DPR Kecam Pembakaran Masjid dan Pembunuhan Imam di India

- Penulis

Jumat, 4 Agustus 2023 - 09:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RENTAK.ID – Sebuah masjid dibakar dan seorang ulama (imam masjid) tewas dalam bentrokan agama yang pecah di Negara Bagian Haryana, India tepatnya di Distrik Nuh berbatasan dengan Gurugram dengan penduduk mayoritas muslim.

Selain itu, toko-toko dan restoran yang umumnya milik muslim juga dirusak dan dibakar sekelompok orang (31/7/2023).

Fraksi PKS DPR melalui Ketua Fraksi Jazuli Juwaini mengecam keras tindakan tersebut yang merefleksikan ekstremitas dan intoleransi nyata, serta pelanggaran hak asasi manusia.

Fraksi PKS meminta Pemerintah India untuk mengatasi konflik, memproses hukum para pelakunya, dan menjamin keselamatan umat Islam dan rumah ibadahnya. 

”Fraksi PKS mendesak Pemerintah India untuk mengambil sikap dan tindakan tegas terhadap para pelaku, dan melindungan umat Islam India dari kekerasan, kekejaman, dan persekusi. Tindakan tersebut sama sekali tidak mencerminkan bangsa yang beradab dan bermartabat,” tegas Anggota Komisi I DPR ini, Jumat (4/8/2023).

Baca Juga :  Menu untuk Musim Hujan: Resep Indomie Nyemek yang Lezat dan Tak Membuatmu Gemetar!

Fraksi PKS juga meminta agar Pemerintah Indonesia bersikap proaktif mengingatkan India karena apa yang terjadi pada umat Islam di India bisa mengganggu ketertiban dan perdamian dunia serta menyulut solidaritas dunia internasional.

India harus mencontoh Indonesia yang umat beragamanya hidup berdampingan secara damai dan penuh toleransi.

 ”Fraksi PKS meminta Pemerintah Indonesia proaktif melaksanakan amanat Konstitusi ikut melaksanakan ketertiban dunia, menyuarakan solidaritas umat Islam Indonesia atas kekerasan dan tindak diskriminatif yang menimpa saudara Muslim di India. Panggil Dubes India dan sampaikan keprihatinan dan sikap tegas Indonesia,” tegasnya. 

Pemerintah, lanjut Jazuli, juga perlu melakukan langkah-langkah tegas sesuai hukum internasional melalui organisasi internasional khususnya PBB serta aktif membawa permasalah muslim di India ini ke forum-forum internasional.

Hal itu dilakukan karena Indonesia cinta ketertiban dan perdamaian dunia serta ingin mewujudkan peradaban dunia yang beradab dan bermartabat.

Baca Juga :  UFO Terlihat Di India, Netizen pun Bertanya-tanya Apa yang Terjadi

Umat Islam di India kerap mendapatkan persekusi dan diskriminasi terutama yang dilancarkan kelompok nasionalis Hindu sayap kanan. Tahun lalu, India menghadapi reaksi keras atas pernyataan menghina Nabi Muhammad oleh dua anggota senior dari Partai Bharatiya Janata (BJP) nasionalis Hindu yang telah memerintah negara itu sejak 2014. 

Mereka juga meluncurkan kampanye menentang sholat Jumat di beberapa kota. Maret 2023 sebuah masjid dan madrasah yang berusia 100 tahun juga dirusak dan dihancurkan oleh masa Hindutva di Bihar Sharif, India Timur.

Lebih dari 4.500 buku-buku Islam termasuk salinan Al-Qur’an di madrasah tersebut dibakar. Tahun 2020 pembakaran masjid juga terjadi di di daerah Ashok Nagar, New Delhi yang menewaskan 11 orang.

“STOP kekerasan dan diskriminasi terhadap umat muslim India,” pungkas Jazuli. (lazir)

Berita Terkait

193 Pekerja Migran Indonesia Overstay di Arab Saudi Dipulangkan ke Tanah Air
Kapolri Lakukan Mutasi Besar-besaran, 1.255 Perwira Dimutasi, 10 Polwan Jadi Kapolres
KAI Wisata Hadirkan KA Wisata Java Priority dengan Harga hanya Rp 499 Ribu untuk Pemudik
BULOG Serap 300.000 Ton Beras Jelang Panen Raya, Targetkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan
InJourney Airports Borong 27 Penghargaan ASQ Awards 2024: Jadi Juara Umum di Asia!
Pemerintah Pertimbangkan Cabut Moratorium Pengiriman PMI ke Arab Saudi demi Untuk Menekan Pekerja Ilegal
Ifan Seventeen Jadi Dirut PT PFN Tuai Sorotan, Begini Perkiraan Gajinya
Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Melonguane, Sulut: Berpusat di Laut dengan Kedalaman 83 Km

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 19:14 WIB

193 Pekerja Migran Indonesia Overstay di Arab Saudi Dipulangkan ke Tanah Air

Sabtu, 15 Maret 2025 - 12:11 WIB

Kapolri Lakukan Mutasi Besar-besaran, 1.255 Perwira Dimutasi, 10 Polwan Jadi Kapolres

Jumat, 14 Maret 2025 - 21:40 WIB

KAI Wisata Hadirkan KA Wisata Java Priority dengan Harga hanya Rp 499 Ribu untuk Pemudik

Jumat, 14 Maret 2025 - 15:07 WIB

BULOG Serap 300.000 Ton Beras Jelang Panen Raya, Targetkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan

Jumat, 14 Maret 2025 - 14:33 WIB

InJourney Airports Borong 27 Penghargaan ASQ Awards 2024: Jadi Juara Umum di Asia!

Berita Terbaru

Pemprov DKI Diminta Perbanyak Bus Gratis untuk Mudik, Sepeda Motor Masih Jadi Pilihan. (Chat GPT)

Internasional

Mudik Lebaran 2025: Kemenhub Siapkan Strategi Atasi 146 Juta Pemudik

Minggu, 16 Mar 2025 - 10:12 WIB