Bea Cukai Berhasil Gagalkan Penyelundupan 7,4 Ton Narkoba Sepanjang Tahun 2024

- Penulis

Senin, 13 Januari 2025 - 16:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas Bea Cukai Sedang Melakukan Penggeledahan Terhadap Sesuatu yang Dicurigai Adanya Barang Terlarang. (Dok. Bea Cukai)

Petugas Bea Cukai Sedang Melakukan Penggeledahan Terhadap Sesuatu yang Dicurigai Adanya Barang Terlarang. (Dok. Bea Cukai)

JAKARTA – Bea Cukai kembali membuktikan perannya sebagai pelindung masyarakat dari ancaman barang-barang berbahaya, termasuk narkoba. Sepanjang tahun 2024, instansi ini berhasil menggagalkan penyelundupan narkotika, psikotropika, dan prekursor (NPP) dengan total berat 7,4 ton. Peningkatan ini menunjukkan efektivitas pengawasan dibanding tahun sebelumnya, di mana tercatat 6,0 ton pada 2023 dan 6,1 ton di 2022.

“Peredaran narkoba bukan hanya merugikan ekonomi, tetapi juga menghancurkan generasi bangsa. Sebagai community protector, kami terus meningkatkan pengawasan untuk mencegah masuknya narkoba ilegal ke Indonesia,” ujar Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo.

Bea Cukai menggandeng berbagai pihak untuk memperkuat pengawasan. Salah satu program strategis tahun 2024 adalah Joint Task Force on Narcotics bersama Royal Malaysian Customs Department (RMCD). Program ini berhasil mengamankan lebih dari 160 kilogram narkoba berbagai jenis, termasuk sabu, ekstasi, dan ganja, di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia.

Baca Juga :  Bukan Maen! 7000 Satgas Cakra Buana PDI-P Menggetarkan GBK di Hadapan Megawati, Presiden Jokowi dan Maruf Amin

Selain itu, operasi Patma Bersinar 2024, kolaborasi dengan Polri, BNN, dan Badan POM, mencatat 103 penindakan, menyita lebih dari 800 kilogram narkoba, termasuk sabu, kokain, dan happy water.

“Kami melakukan penindakan berdasarkan prinsip follow the goods, follow the money, follow the transporter, follow the documents, dan follow the people. Pendekatan ini terbukti efektif dalam membongkar jaringan kejahatan transnasional,” jelas Budi.

Data hingga akhir 2024 menunjukkan Bea Cukai berhasil menangani 1.448 kasus penyelundupan NPP, meningkat signifikan dari 953 kasus pada 2023.

“Penindakan ini diperkirakan telah menyelamatkan lebih dari 10 juta anak bangsa dari ancaman narkoba. Ini capaian luar biasa yang tidak hanya diraih oleh Bea Cukai, tetapi juga berkat kerja sama dengan aparat penegak hukum lainnya,” tambah Budi.

Baca Juga :  Inilah Tawa Lepas Ganjar Pranowo Bersama Para Ketua Umum Jelang Penutupan Rapat

Selain penindakan, Bea Cukai aktif dalam narcotics cyber crawling serta mengembangkan unit anjing pelacak (K-9). Edukasi kepada masyarakat juga terus ditingkatkan untuk mencegah penyalahgunaan narkoba.

“Pemberantasan narkotika adalah tanggung jawab bersama. Kami berharap masyarakat turut mendukung upaya ini dengan melaporkan aktivitas mencurigakan di wilayahnya,” pungkas Budi.

Keberhasilan Bea Cukai di tahun 2024 menjadi bukti nyata komitmen dalam menjaga generasi muda dan memperkuat keamanan nasional. Dengan pengawasan ketat di wilayah perbatasan, Indonesia semakin siap menghadapi ancaman kejahatan transnasional, khususnya penyelundupan narkoba. (***)

Berita Terkait

Pemerintah Pastikan Anggaran Pendidikan Tidak Terpengaruh Efisiensi
Jelang Ramadan Arab Saudi Kembali Salurkan 100 Ton Kurma untuk Umat Islam Indonesia
Kereta Api Cut Meutia Hadir dengan Tarif Ekonomis di Aceh
Bendahara Umum Partai Demokrat Renville Antonio Meninggal dalam Kecelakaan di Situbondo
Agenda DPR RI Hari Ini, Jumat 14 Februari 2025: Pembahasan Anggaran dan Revisi UU Minerba
Bendungan Marangkayu Resmi Beroperasi, Suplai Air Irigasi 1.000 Ha dan Cegah Banjir
Tanam Perdana di Kotawaringin Barat: Upaya Kementan Percepat Swasembada Pangan
Polri Siapkan Kandidat Kapolda Jatim, Siapa yang Akan Terpilih?

Berita Terkait

Jumat, 14 Februari 2025 - 20:04 WIB

Pemerintah Pastikan Anggaran Pendidikan Tidak Terpengaruh Efisiensi

Jumat, 14 Februari 2025 - 17:54 WIB

Jelang Ramadan Arab Saudi Kembali Salurkan 100 Ton Kurma untuk Umat Islam Indonesia

Jumat, 14 Februari 2025 - 14:17 WIB

Kereta Api Cut Meutia Hadir dengan Tarif Ekonomis di Aceh

Jumat, 14 Februari 2025 - 13:55 WIB

Bendahara Umum Partai Demokrat Renville Antonio Meninggal dalam Kecelakaan di Situbondo

Jumat, 14 Februari 2025 - 08:12 WIB

Agenda DPR RI Hari Ini, Jumat 14 Februari 2025: Pembahasan Anggaran dan Revisi UU Minerba

Berita Terbaru