RENTAK.ID – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman telah melepas satuan brigade alat dan mesin pertanian (brigade alsintan) ke Kabupaten Merauke untuk meningkatkan produksi dan perluasan areal tanam (PAT).
Pelepasan ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi kemungkinan musim kering yang berlangsung lama dan memitigasi risiko kelangkaan pangan serta kelaparan.
“ALsintan yang dikirim pada kloter pertama mencapai kurang lebih 261 unit, yang akan digunakan untuk membuka lahan seluas satu juta hektare. Beberapa jenis alsintan yang diterima adalah pompa, alat tanam, alat panen, drone, dan alat pemupukan,” kata Amran di Surabaya, Selasa. 1 Mei 2024.
Dalam upayanya untuk mencapai produksi yang lebih optimal, pemerintah Indonesia mengadopsi pertanian modern dengan pemanfaatan teknologi mekanisasi terkini.
Hal ini diharapkan dapat menekan biaya produksi secara signifikan hingga mencapai 50 persen.
“Selain itu, teknologi mekanisasi yang digunakan telah membuka peluang bagi petani generasi milenial dan generasi Z untuk masuk ke sektor pertanian, dan meningkatkan kesejahteraan petani,” sebutnya.
Pakar pertanian dari Institut Pertanian Bogor, Dr, Ida Ayu Gede Yustika mengatakan bahwa penggunaan teknologi mekanisasi di sektor pertanian memiliki banyak manfaat, termasuk memperkuat produksi dan mengoptimalkan kualitas hasil pertanian.
“Teknologi mekanisasi yang kita gunakan dalam sektor pertanian dapat memberikan keuntungan dari berbagai aspek, termasuk dalam mengoptimalkan produksi dan kualitas hasil pertanian,” ungkapnya.
Selain itu, teknologi mekanisasi dapat membantu petani menghemat biaya, tenaga kerja, dan waktu dalam proses produksi. Dalam situasi pandemi COVID-19 saat ini, penggunaan teknologi mekanisasi juga membantu dalam menjaga jarak sosial dan meminimalkan terjadinya penularan virus.
Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal), Laksdya TNI Erwin menyatakan bahwa sektor pertanian sangat penting bagi bangsa Indonesia dan juga dunia.
Oleh karena itu, sektor ini harus dijaga untuk mengantisipasi kemungkinan buruk, seperti darurat pangan di seluruh negara.
“Karena itu, TNI siap mengawal jalannya program Kementerian Pertanian dalam memperluas areal tanam di Kabupaten Merauke sehingga ke depan kita berdaulat pangan yang berkelanjutan,” ungkapnya.