BP2MI Seragamkan PMI dengan Jaket Merah Sambut HUT RI ke-79

- Penulis

Senin, 5 Agustus 2024 - 19:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BP2MI) mengadakan acara seremonial pelepasan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Program Government to Government (G to G) ke Korea Selatan. (lazir)

BP2MI) mengadakan acara seremonial pelepasan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Program Government to Government (G to G) ke Korea Selatan. (lazir)

RENTAK.ID, JAKARTA – Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) mengadakan acara seremonial pelepasan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Program Government to Government (G to G) ke Korea Selatakn di Hotel El Royal, Kelapa Gading, Jakarta, Senin (5/8/2024).

Acara tersebut memiliki momen istimewa, di mana biasanya PMI mengenakan jaket berwarna kuning, namun kali ini mereka mengenakan jaket berwarna merah.

“Semangat Agustus-an,” ujar Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Asia dan Afrika (ASAF) BP2MI, Lasro Simbolon. Lasro menjelaskan bahwa ini adalah instruksi dari Kepala BP2MI, Benny Rhamdani, untuk menyambut bulan kemerdekaan.

Baca Juga :  Mahfud MD Desak Kejagung, Polri, dan KPK Usut Dugaan Korupsi di Kasus Pagar Laut

“Selama pemberangkatan Agustus, kita tunjukkan simbol negara kita, Merah Putih. September kembali ke warna serupa,” tambahnya.

Lasro memastikan bahwa BP2MI akan terus memberikan pelayanan terbaik bagi PMI, mengingat peran besar mereka sebagai penyumbang devisa negara terbesar kedua setelah sektor minyak dan gas (migas).

“Mereka adalah orang-orang hebat, orang-orang bermartabat. Kita perlakukan mereka seperti melepas duta-duta bangsa, seperti atlet. Inilah cara BP2MI untuk menghormati pahlawan devisa,” katanya.

Baca Juga :  Historical Dive RI Gajah Mada, TNI AL Gelar Serangkaian Kegiatan dalam Peringatan Hari Dharma Samudera di Cirebon

Lasro juga menegaskan pentingnya negara penempatan untuk menghargai PMI, karena kehadiran mereka mampu meningkatkan perekonomian negara tersebut.

“Kita jaga hubungan bilateral yang baik. Anda sudah mendapat banyak manfaat dari kehadiran PMI, maka berikan hak-hak mereka dengan pantas,” ujarnya.

Pada acara tersebut, BP2MI melepas 582 PMI yang terdiri dari 551 pekerja migran ke Korea Selatan, 5 ke Jerman, dan 26 calon PMI yang sedang melaksanakan orientasi pra pemberangkatan Program Government to Government (G to G) ke Korea Selatan.

Berita Terkait

Pemerintah Pastikan Anggaran Pendidikan Tidak Terpengaruh Efisiensi
Jelang Ramadan Arab Saudi Kembali Salurkan 100 Ton Kurma untuk Umat Islam Indonesia
Kereta Api Cut Meutia Hadir dengan Tarif Ekonomis di Aceh
Bendahara Umum Partai Demokrat Renville Antonio Meninggal dalam Kecelakaan di Situbondo
Agenda DPR RI Hari Ini, Jumat 14 Februari 2025: Pembahasan Anggaran dan Revisi UU Minerba
Bendungan Marangkayu Resmi Beroperasi, Suplai Air Irigasi 1.000 Ha dan Cegah Banjir
Tanam Perdana di Kotawaringin Barat: Upaya Kementan Percepat Swasembada Pangan
Polri Siapkan Kandidat Kapolda Jatim, Siapa yang Akan Terpilih?

Berita Terkait

Jumat, 14 Februari 2025 - 20:04 WIB

Pemerintah Pastikan Anggaran Pendidikan Tidak Terpengaruh Efisiensi

Jumat, 14 Februari 2025 - 17:54 WIB

Jelang Ramadan Arab Saudi Kembali Salurkan 100 Ton Kurma untuk Umat Islam Indonesia

Jumat, 14 Februari 2025 - 14:17 WIB

Kereta Api Cut Meutia Hadir dengan Tarif Ekonomis di Aceh

Jumat, 14 Februari 2025 - 13:55 WIB

Bendahara Umum Partai Demokrat Renville Antonio Meninggal dalam Kecelakaan di Situbondo

Jumat, 14 Februari 2025 - 08:12 WIB

Agenda DPR RI Hari Ini, Jumat 14 Februari 2025: Pembahasan Anggaran dan Revisi UU Minerba

Berita Terbaru