Jam Berapa Gerhana Bulan Terjadi pada 14 Maret 2025? Ini Jadwal Lengkapnya

- Penulis

Kamis, 13 Maret 2025 - 05:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gerhana Bulan Total atau Blood Moon. (ist)

Gerhana Bulan Total atau Blood Moon. (ist)

RENTAK.ID – Fenomena alam selalu menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta astronomi, salah satunya adalah Gerhana Bulan Total yang akan terjadi pada 14 Maret 2025.

Peristiwa ini terjadi saat Bumi berada di antara Matahari dan Bulan dalam satu garis lurus, sehingga bayangan Bumi menutupi cahaya Matahari yang seharusnya diterima Bulan.

Akibatnya, Bulan tampak meredup atau berubah warna menjadi kemerahan, yang sering disebut sebagai “Blood Moon.”

Kapan Gerhana Bulan 14 Maret 2025 Terjadi?

Berdasarkan data dari NASA, Gerhana Bulan Total ini akan berlangsung pada Jumat, 14 Maret 2025, dengan rincian waktu sebagai berikut:

  • Gerhana Penumbra Mulai: 03.57 UTC (10.57 WIB)
  • Gerhana Sebagian Dimulai: 05.00 UTC (12.00 WIB)
  • Gerhana Total Dimulai: 06.08 UTC (13.08 WIB)
  • Puncak Gerhana: 07.00 UTC (14.00 WIB)
  • Gerhana Total Berakhir: 07.52 UTC (14.52 WIB)
  • Gerhana Sebagian Berakhir: 08.59 UTC (15.59 WIB)
  • Gerhana Penumbra Berakhir: 10.00 UTC (17.00 WIB)

Gerhana ini dapat diamati di berbagai wilayah dunia, termasuk Asia, Eropa, Afrika, Australia, dan sebagian Amerika. Di Indonesia, puncak gerhana terjadi pada pukul 14.00 WIB, sehingga hanya dapat diamati di wilayah yang masih terang.

Apa yang Menarik dari Gerhana Bulan Total 2025?

Gerhana Bulan kali ini cukup istimewa karena termasuk dalam kategori Gerhana Bulan Total, yang berarti seluruh permukaan Bulan akan tertutup oleh bayangan inti (umbra) Bumi.

Akibatnya, Bulan akan tampak berwarna merah darah, yang disebabkan oleh pembiasan cahaya Matahari oleh atmosfer Bumi.

Berbeda dengan gerhana Matahari, Gerhana Bulan bisa disaksikan dengan mata telanjang tanpa memerlukan alat bantu khusus.

Fenomena ini juga memiliki nilai ilmiah yang penting dalam memahami pergerakan benda langit serta komposisi atmosfer Bumi.

Mitos dan Fakta Gerhana Bulan

Dalam berbagai budaya, gerhana Bulan sering dikaitkan dengan mitos dan kepercayaan tertentu.

Beberapa masyarakat menganggapnya sebagai pertanda buruk, sementara dalam sains, fenomena ini adalah peristiwa astronomi yang dapat dijelaskan secara rasional.

Jadi, bagi Anda yang tertarik dengan astronomi, Gerhana Bulan Total 14 Maret 2025 adalah momen langka yang sayang untuk dilewatkan.

Jika cuaca mendukung, pastikan untuk menyaksikannya dan menikmati keindahan fenomena langit ini!***

Editor : Ayham

Sumber Berita: Antaranews.com

Berita Terkait

Loko Cafe Hadirkan Promo “Merdeka Rasa” Sambut HUT ke-80 RI Sepanjang Agustus
Hasil Tes DNA Negatif, Kuasa Hukum Minta Spekulasi soal Ridwan Kamil Disudahi
Pengumuman: BPKB Honda Brio Atas Nama Wulansari Darawijaya Rusak
Wisatawan Asing Antusias ikuti Lomba Makan Sei Sapi Persembahan Kuliner Kereta
Dari Pendidikan hingga Lingkungan, KAI Dukung Bakti BUMN Batch VIII di Toba
Raih Tiga Penghargaan di Service Champions KAI 2025, KAI Services Buktikan Komitmen Pelayanan Prima
Xynergy KAI Expo 2025 Hadirkan Perpaduan Transportasi, Hiburan, dan Ekonomi Kreatif
KAI Services Hadirkan Suasana Kereta Makan di Tengah Kemeriahan KAI Expo 2025

Berita Terkait

Jumat, 22 Agustus 2025 - 21:29 WIB

Loko Cafe Hadirkan Promo “Merdeka Rasa” Sambut HUT ke-80 RI Sepanjang Agustus

Rabu, 20 Agustus 2025 - 20:07 WIB

Hasil Tes DNA Negatif, Kuasa Hukum Minta Spekulasi soal Ridwan Kamil Disudahi

Rabu, 20 Agustus 2025 - 10:52 WIB

Pengumuman: BPKB Honda Brio Atas Nama Wulansari Darawijaya Rusak

Selasa, 19 Agustus 2025 - 07:55 WIB

Wisatawan Asing Antusias ikuti Lomba Makan Sei Sapi Persembahan Kuliner Kereta

Senin, 18 Agustus 2025 - 15:13 WIB

Dari Pendidikan hingga Lingkungan, KAI Dukung Bakti BUMN Batch VIII di Toba

Berita Terbaru