Semakin Mengganas Pencurian BBM di Belawan, Tokoh Agama Angkat Bicara

RENTAK.ID, BELAWAN – Ustadz Muhammad Nabawi selaku tokoh agama dan pendakwah sekaligus asli anak Belawan, saat di wawancara media nasional, Sabtu (15-juli-2023) mengatakan, Saya sebagai anak Belawan sangat Miris terhadap maraknya pencurian bahan bakar minyak (BBM) dan berharap kepada instansi terkait untuk segera menghentikan bahkan mengusut tuntas aksi pencurian minyak dengan menjebol pipa Pertamina dikawasan Kecamatan Medan Belawan sekitarnya.

“Akibat pencurian itu pipa Pertamina sepanjang Belawan banyak yang bocor dan minyaknya tumpah serta berpotensi mencemari air laut yang dekat dengan Pelabuhan atau Port Belawan,” ungkapnya sembari mengajak semua tokoh pemuda agar bergerak bersatu padu menjaga wilayahnya.

Aksi pencurian BBM terutama jenis solar dari pipa Pertamina yang terbentang mulai dari depo Pertamina Belawan hingga depo Labuhan Deli telah lama terjadi, namun sempat berhenti ketika pengawasan dan penjagaan diperketat.

“Infonya penjagaan pipa itu kian melemah, belakangan ini, sehingga aksi pencurian kembali marak dan diduga melibatkan oknum tertentu,” ungkapnya tolong aparat mengeceknya ke lokasi dan lakukan tindakan tegas.

Diperkirakan belasan ton minyak jenis solar berhasil di ‘gondol’ pelaku dan dijual kepada penadah dan pihak lain yang membutuhkan.

Sekretaris Jenderal The Jokowi Dream, H. Ir. Arse Pane (15/7/2023) saat disinggung warga yang terdampak di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan belawan. Propinsi Sumatera Utara wabilkhusus Medan Utara.

Menurut sumber, diketahui lokasi beralamat di Lorong Ujung Tanjung ll Lk.15. Kelurahan Bagan Deli. “Ini resikonya tinggi terjadi pemicu kebakaran. Tolong Dirut Pertamina tanggap dan menindak tegas bila terdapat oknum pegawainya yang ‘bermain api’. Kasus ini telah menahun,” demikian Arse yang juga merupakan putra asli anak Belawan.

Ustadz Nabawi dengan nada tegas mengatakan pada media dan memohon kepada aparat penegak hukum, khususnya para pemangku jabatan di Kecamatan Medan Belawan agar memberi sanksi tegas kepada oknum terkait.

“Jangan sampai terjadi hal ini agar tidak terulang kembali, saya khawatir apabila kasus ini tidak cepat ditanggapi, takutnya terjadi peristiwa yang tak diinginkan seperti kebakaran disepanjang pipa milik depo Pertamina” jelas Al Mukarrom jebolan Pesantren Al Fatah Temboro, Jawa Timur.(Jks/Amy)

Pos terkait